Follow up 4 Program Pendidikan: Live-in di Sekolah Alternatif Qaryah Thayyibah Salatiga

Pada 17-19 Oktober 2008, Stube-HEMAT memfasilitasi 24 orang mahasiswa yang berminat untuk lebih mengenal Sekolah Alternatif Qaryah Thayyibah, Salatiga dengan melakukan live-in di sana. Di sana, peserta difasilitasi oleh Bahruddin, Kepala Sekolah Sekolah Alternatif Qaryah Thayyibah, dan guru-guru pendamping di sana, Pak Ahmad dan Pak Sudjono. Peserta berinteraksi dengan anak-anak Qaryah Thayyibah dan melakukan banyak kegiatan bersama.

1. Bahruddin dan guru-guru pendamping di Sekolah Alternatif Qaryah Thayyibah.
2. Kegiatan diskusi bersama antara murid dan guru Sekolah Alternatif Qaryah Thayyibah dengan mahasiswa dari Stube-HEMAT.
3. Mahasiswa dari Stube-HEMAT melakukan diskusi dengan anak-anak Sekolah Alternatif Qaryah Thayyibah.
4. Bang Roni mengamati bagaimana penguasaan teknologi komputer anak-anak Sekolah Alternatif Qaryah Thayyibah.

5. Mahasiswa dari Stube-HEMAT melakukan diskusi dengan anak-anak Sekolah Alternatif Qaryah Thayyibah.
6. Bang Roni menanyakan lebih jauh tentang keseharian anak-anak di Sekolah Alternatif Qaryah Thayyibah.
7. Mahasiswa dari Stube-HEMAT mewawancarai anak Sekolah Alternatif Qaryah Thayyibah.
8. Di malam pentas seni, mahasiswa dari Stube-HEMAT menampilkan kesenian daerahnya.